Ridwan Kamil Janjikan Kolam Retensi Rampung Desember

JABARNEWS | BANDUNG – Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menjanjikan kolam retensi Sirnaraga seharusnya tahun lalu sudah rampung baru akan hadir di akhir Desember 2018. Kolam di kawasan Pasteur dan Pagarsih dibangun untuk mengatasi banjir di Kawasan Pasteur dan Pagarsih.

Kolam seluas 6.491,52 meter persegi ini dirancang untuk mampu menampung 19.474 meter kubik air. ’’Jadi saat Sungai Citepus meluap, airnya akan ditampung di kolam retensi Sirnaraga. Ini bagian dari upaya Pemkot Bandung mengatasi banjir,’’ kata Walikota Bandung, Ridwan Kamil.

Baca Juga:  Ineu Purwadewi Sundari Minta Generasi Muda Jangan Ragu Masuk Dunia Politik

Ridwan menambahkan, pembangunan kolam retensi Sirnaraga akan selesai pada Desember 2018 mendatang. Kolam retensi Sirnaraga merupakan salah satu dari dua kolam retensi yang bakal dibangun Pemkot Bandung.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Bandung, Arief Prasetya mengungkapkan, kolam retensi Sirnaraga akan menampung air dari Kawasan Pasteur. Jika terjadi hujan, kolam tersebut akan dibuka untuk menampung air. Setelah hujan selesai, maka air bisa disalurkan kembali.

Baca Juga:  Waduh! Tenaga Honorer Kecamatan di Deli Serdang Cetak Uang Palsu

’’Saat kering, kolam ini bisa digunakan untuk fasilitas olahraga seperti futsal atau bola voli. Jika masih ada airnya, bisa digunakan sebagai kolam pemancingan,’’ kata Arief.

Arief mengatakan, pembangunan kolam retensi Sirnaraga menggunakan lahan milik Pemkot Bandung. Pembangunannya memerlukan anggaran sebesar Rp 5,45 miliar. ’’Ini merupakan kolam retensi tahap I. Sedangkan tahap II akan dibangun di Pagarsih,” ungkap Arief.

Baca Juga:  Golkar Jabar Jadi Perhatian, Ridwan Kamil Bisa Jabat Plt Ketua DPD dengan Privilage

Untuk tahap II, Arief belum menyebut kebutuhan anggaran secara detail. Namun ia memastikan, kolam retensi tahap II membutuhkan anggaran yang lebih besar dibandingkan kolam retensi Sirnaraga. (Vie)

Jabarnews | Berita Jawa Barat