BPJS Ketenagakerjaan Jawa Barat Targetkan Peserta Terlindungi Mencapai 70% di Tahun 2024

Romie Elfianto, Kepala Kanwil BPJS Ketenagakerjaan Jawa Barat (Foto: Istimewa)
Romie Elfianto, Kepala Kanwil BPJS Ketenagakerjaan Jawa Barat (Foto: Istimewa)

JABARNEWS | BANDUNG – BPJS Ketenagakerjaan Jawa Barat (Jabar) terus memberikan kontribusi signifikan bagi masyarakat sepanjang tahun 2023.

Di Provinsi Jawa Barat, BPJS Ketenagakerjaan atau disingkat BP Jamsostek telah memberikan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan kepada masyarakat miskin tidak mampu, dengan 175,813 pekerja mendapat dukungan melalui APBN, dan 26,800 pekerja melalui APBDes.

Baca Juga:  Gandeng DPR dan BPK, BPJS Ketenagakerjaan Gelar Diseminasi Perlindungan Jaminan Sosial

Lebih lanjut, 32,632 pekerja lembaga dan kader Desa (seperti PKK, Posyandu, Linmas, LPMD) turut terlindungi melalui program BPJS Ketenagakerjaan.

Relasi manfaat non-ASN periode tahun 2022 hingga 27 November 2023 menunjukkan pencapaian luar biasa, dengan total manfaat yang diberikan kepada peserta di Jawa Barat mencapai 159 Miliar Rupiah.

Baca Juga:  BPJS Ketenagakerjaan Menyerahkan Santunan Kematian sebesar Rp. 42.000.000,- Kepada Ahli Waris Desa Panundaana

Dari jumlah tersebut, beasiswa senilai 3,7 miliar Rupiah telah diberikan, membantu 457 anak peserta pada tahun 2022 dan 697 anak pada tahun 2023.

Baca Juga:  BPJAMSOSTEK Purwakarta Gandeng Kemenag Untuk Beri Perlindungan Pengajar di Lingkungan Pondok Pesantren