JABARNEWS | MAJALENGKA – Ambruknya dua ruang kelas SMPN 2 Bantarujeg di Blok Parakan, Desa Salawangi, Kecamatan Bantarujeg, Kabupaten Majalengka, lebih dikarenakan faktor usia dan kondisi bangunan yang sudah lapuk.
Hal itu ditegaskan Kapolres Majalengka, AKBP Mariyono melalui Kapolsek Bantarujeg, AKP Sayidi. Menurut dia, pihaknya telah menerjunkan dan memeriksa kondisi bangunan ketika ambruk Senin (12/11/2018) siang.
“Kami telah terjunkan anggota ke lokasi secara langsung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut,” ungkapnya, Selasa (13/11/2018).
Kapolsek menambahkan, bangunan yang rusak tersebut merupakan satu ruangan laboratorium dan satu ruangan prakarya. Kuat dugaan ambruknya dua ruangan tersebut karena faktor lapuk, karena sudah termakan usia.
“Sekolah itu dibangun tahun 1996 lalu, telah ditaksir kerugiannya mencapai Rp 150 juta. Pihak sekolah telah mengajukan anggaran untuk perbaikan,” ungkapnya. (Rik)
Jabarnews | Berita Jawa Barat