Bogor Street Festival Jadi Ajang Pemersatu Masyarakat

JABARNEWS | BOGOR – Bogor Street Festival yakni pawai Cap Go Meh akan diselenggarakan di Kota Bogor, pada Sabtu, 8 Februari 2020. Rute pawai meliputi start dari Vihara Dhana Gun di Jalan Surya kencana menuju ke Jalan Siliwangi sampai ke bundaran Sukasari.

Penyelenggaraan Bogor Street Festival CGM 2020 tersebut masuk dalam kalender agenda tahunan nasional di Kementerian Pariwisata merupakan bentuk keperpihakan pemerintah atas kebhinekaan masyarakat, khususnya di Kota Bogor.

Wali Kota Bogor Bima Arya menyatakan penyelenggaraan Festival tersebut menunjukkan keberpihakan Pemerintah Kota Bogor dalam membangun keberagaman dan kebersamaan di tengah masyarakat Kota Bogor.

Baca Juga:  Covid-19, Musim Hujan Hingga Banjir Menyerang, Perkuat Imun Tubuh Dengan Cara Ini

“Bogor Street Festival yang diselenggarakan setiap tahun, terbukti menjadi ajang pemersatu masyarakat dalam pendekatan kebudayaan,” kata Bima Arya Sugiarto, di Kota Bogor, Minggu (19/01/2020)

Ia menambahkan, menurutnya masyarakat Kota Bogor adalah masyarakat yang toleran dan cinta damai. Warga hidup rukun dan harmonis dalam keberagaman.

Ia menghimbau, untuk terus menjaga kebersamaan dalam keberagaman di Kota Bogor hingga jauh ke depan, maka jika ada persoalan agar diselesaikan dalam forum musyawarah dengan pendekatan saling toleran dan menjadi tanggung jawab bersama.

Baca Juga:  Ayo Buruan! 61 Perusahaan di Bekasi Buka 3.000 Lowongan Kerja  

“Guna mendukung kebersamaan dalam keberagaman yang sejak lama terjalin harmonis di Kota Bogor, diperlukan upaya dan perjuangan yang lebih sistematis dan lebih kolaboratif dari semua pihak,” unjar Bima.

Bima menjelaskan, kebersamaan dalam keberagaman itu tidak hanya sebatas dalam agenda tertentu, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari.

“Harus ada kepedulian dan rasa kebersamaan dari semua pihak dalam kerukunan di tengah masyarakat,” katanya.

Baca Juga:  Kecewa Dengan Partai Afiliasi, Nahdlatul Ulama Purwakarta Dorong Kadernya Yang Nyaleg untuk Menang

Cerita Bogor, kata dia, adalah cerita kebersamaan dalam keberagaman. Sudah banyak cerita inspiratif tentang kebersamaan dalam keberagaman di Kota Bogor.

Bima juga menyatakan, memberikan apresiasi kepada Badan Sosial Lintas Agama (Basolia) Kota Bogor yang menyantuni kaum dhuafa warga Kota Bogor tanpa melihat latar belakang agamanya. (Ara)