JABARNEWS | KARAWANG – Ruas jalan Simpang Mutiara hingga Cikalong di perbatasan Karawang – Subang akan ditutup total selama dua hari untuk digunakan cabang olahraga balap sepeda road race pada perhelatan Asian Games.
Penutupan berlangsung sejak pukul 08.00 pagi hingga pukul 15.00 sore. Alhasil pengguna jalan bisa berangkat lebih awal, menunda keberangkatan atau menggunakan jalan alternatif di kampung – kampung.
“Masyarakat bisa melewati jalur jalur alternatif yang sudah disiapkan,” kata Kapolres Karawang AKBP Slamet Waloya saat meninjau persiapan jalur balap sepeda untuk Asian Games di Jatisari, Karawang, Sabtu (4/8/2018).
Supaya tidak membingungkan, kata Slamet polisi sudah menyiapkan papan petunjuk bagi masyarakat yang melintas. Seluruh kendaraan akan dialihkan ke kantong-kantong parkir atau melalui jalur alternatif yang sudah disiapkan.
“Kami akan menempatkan sejumlah personel di setiap penggal-penggal jalan,” jelas dia
Pengamanan jalur lintasan nomor balap sepeda jalan raya Asian Games tersebut melibatkan 480 personel Polri, 250 TNI dari Kodim 0604 Karawang, Dinas Perhubungan (Dishub) Karawang, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), dan stakeholder lain.
“Kami menempatkan personel sesuai dengan ploting-ploting yang direncanakan. Simulasi ini dilakukan agar saat pelaksanaan (nomor balap sepeda jalan raya Asian Games 2018) kita sudah siap,” kata Slamet.
Sementara itu, berdasarkan pengamatan di lapangan, jalur Simpang Mutiara hingga Cikalong terpantau dalam kondisi baik. Saat detik berkendara aspal terasa mulus tanpa ada lubang dan kerusakan berarti.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Karawang Arif Bijaksana menyatakan kondisi jalan di Karawang siap dan memadai untuk digunakan balap sepeda road race.
“Kondisi jalan nasional kelas satu, jalur Mutiara batas Subang secara umum dalam kondisi mulus. Sudah terdapat marka modul dan solid. Rambu – rambu relatif memadai sesuai keadaan yang dibutuhkan demikian,” kata Arif melalui pesan singkat. [jar]
JABARNEWS | BERITA JAWA BARAT
