Diskoperindag Cianjur Ungkap Penyebab Naiknya Harga Bawang dan Cabai, Karena Cuaca Ekstrim?

Ilustrasi pedagang cabai di pasar. (Foto: istimewa)

JABARNEWS | CIANJUR – Dinas Koperasi UMKM Perdagangan dan Perindustrian (Diskoperindag) Kabupaten Cianjur angkat bicara terkait masih tingginya harga bawang dan cabai.

Kepala Diskoperindag Cianjur Tohari Sastra mengatakan bahwa harga bawang merah dan cabai masih tinggi karena minimnya hasil panen petani akibat cuaca ekstrem.

Baca Juga:  Duh! Data Bantuan Korban Gempa Cianjur Banyak yang Hilang

Meski begitu, dia memastikan bahwa stok mencukupi hingga hari raya kurban.

Lebih lanjut, Tohari menyatakan bahwa hingga saat ini harga sayur mayur, cabai dan bawang merah masih merangkak naik. Kenaikan harga cabai terutama cabai rawit dan bawang merah sudah terjadi sejak dua pekan terakhir.

Baca Juga:  734 KPM di Gekbrong Cianjur Terima Bantuan, Polisi Beri Pesan Ini

“Harga bawang merah dari Rp50.000 naik menjadi Rp60.000 per kilogram, sedangkan cabai rawit dari Rp90.000 menjadi Rp110.000 per kilogram. Cabai merah keriting dari Rp60.000 menjadi Rp70.000 per kilogram,” kata Tohari di Cianjur, Minggu (3/6/2022).

Baca Juga:  Akibat Kebakaran, Tempat Usaha Service Jok Motor di Cianjur Rugi Ratusan Juta