Namun PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT) membantah tudingan Amnesty Indonesia International (AII) dan Masyarakat Anti Mafia Tambang Kabupaten Sumbawa Barat (Amanat KSB) soal dugaan pelanggaran HAM.
Head of Corporate Communications AMMAN Kartika Octaviana mengatakan tudingan itu tak berdasar. Selain itu, tak ada bukti yang mendukung.
“AMMAN menolak seluruh dugaan yang disampaikan oleh Amanat KSB ke AII,” kata Kartika.
Sementara itu, salah seorang tokoh Sumbawa Barat Amir Jawas merasa prihatin jika aksi yang dilakukan oleh Amanat akhirnya ditunggangi oleh pihak-pihak tertentu untuk kepentingan pribadinya.
Menurut Amir, Jika terjadi konflik internal didalam PT AMNT jangan sampai memanfaatkan masyarakat untuk melakukan aksi demi kepentingan pribadi.
“Selesaikan masalah internal tersebut didalam perusahaan, jangan bawa-bawa masyarakat untuk balas dendam,” jelas Amir, Jumat (23/12/2022) via saluran telpon.