JABARNEWS | KOTA CIREBON – Pemerintah Kota Cirebon ikut mendorong terciptanya budaya gotong royong antara masyarakat dan TNI melalui program Bhakti Siliwangi Manunggal Satata Sarika (BSMSS).
Program tersebut diusulkan Kodim 0614 Kota Cirebon kepada Pemda Kota Cirebon pada 2017 yang terealisasi 2018 berupa pembangunan prasarana fisik untuk mendorong perekonomian rakyat.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon, Asep Dedi mengatakan, Program BSMSS didanai Pemda Kota Cirebon dan Pemprov Jabar. “Tujuan, utamanya meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan prasarana,” katanya saat pembukaan program BSMSS, Rabu (24/10/2018).
Dedi mengungkapkan, selain itu, program BSMSS bertujuan untuk mendongkrak perekonomian masyarakat. “Perekonomian akan berkembang jika didukung akses transportasi yang lancar,” ujarnya.
Dedi mengucapkan terima kasih atas partisipasi TNI dalam pembangunan di Kota Cirebon dan memupuk rasa gotong royong dan swadaya masyarakat. “Program BSMSS ini sejalan keinginan Pemda Kota Cirebon yang ingin mendorong masyarakat untuk berbuat lebih banyak lagi dalam pembangunan,” katanya.
Sementara Dandim 0614 Cirebon Letkol Inf Heri Rustanto mengungkapkan, alokasi dana dari APBD Kota Cirebon dan Provinsi Jabar sebesar Rp 425 juta yang terdiri dari Rp 125 juta dari APBD Pemprov Jabar dan Rp300 juta dari APBD Kota Cirebon.
“Lokasi kegiatan program BSMSS kali ini di sejumlah tempat. Bentuknya mulai dari pengecoran jalan dan pembangunan jembatan,” ujarnya.
Heri menambahkan, peran TNI di Program BSMSS yakni mendata dan melaporkan untuk meminta dukungan kepada Pemda Kota Cirebon dan Pemprov Jabar. “Pelaksanaan kegiatan tetap dilakukan oleh ahlinya, aparat TNI dan Babinsa hanya membantu dan mengawasi,” tambahnya. (One)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
