Selain itu, sajian kesenian itu juga dilengkapi oleh penari barongan dan penari kuda lumping yang biasanya tampil dalam keadaan kerasukan atau kesurupan.
Berdiri sejak tahun 1982, Juarta Putra merupakan generasi penerus dari kelompok sebelumnya yakni Warga Budaya (1935-1975) yang dipimpin oleh Abah Juarta dan saat ini beranggotakan 30 orang.
Sekilas tentang Festival Musik Roskilde dua orang mahasiswa pada tahun 1971 di Denmark. Festival non-profit ini hingga kini terus menghasilkan jutaan dolar donasi untuk budaya, musik dan kemanusiaan. (Red)