JABARNEWS | MAJALENGKA – Tiga kandidat Pasangan Calon (Paslon) Pilkada Majalengka diminta tetap menjaga kondusivitas dan keamananan. Baik saat sebelum pencoblosan, ketika pencoblosan maupun setelah pencoblosan.
Hal ini ditegaskan Kapolres Majalengka AKBP Noviana Tursanurohmad dihadapan ke-tiga Paslon Bupati/Wakil Bupati Majalengka yakni, Maman Imanulhaq-Jefri Romdonny, Karna Sobahi-Tarsono D Mardiana dan Sanwasi-Taufan Ansyar.
Pertemuan tersebut berlangsung di hotel Fitra, dengan acara fokus group diskusi (FGD) Polres Majalengka bersama para kandidat Paslon Bupati/Wakil Bupati Majalengka dan Pemerintah Kabupaten Majalengka.
“Ini hanya ngopi dan minum barsama. Intinya kita saling silaturahmi, kondusivitas di wilayah Kabupaten Majalengka dalam pelaksanaan Pilkada harus dijaga bersama,” ungkapnya, Senin malam hingga pukul 00.30 (7/5)
Kapolres menambahkan pertemuan ini juga untuk menyatukan persepsi, menyatukan tujuan dalam menghadapi jelang debat publik Paslon. Dengan harapan situasi yang aman dan kondusif tetap terjaga.
Terpisah, Bupati Majalengka, H Sutrisno, mengapresiasi acara tersebut yang digagas oleh Kapolres Majalengka. Menurut dia, ini merupakan acara yang sangat sakral yang dapat menghadirkan semua para calon pemimpin.
“Disini kita bisa menyamakan persepsi. Bagaimana proses berkampanye maupun menjelang debat publik. Sehingga harus bersama-sama memberikan contoh yang baik dan saling menghargai. Karena salah satu diantara mereka akan dipilih menjadi pemimpin,” imbuhnya.
Bupati berharap, kepada para Kandidat Pilkada Majalengka, agar mampu meredam kepada masing-masing para pendukungnya agar tidak berlebihan. Sehingga tetap tercipta situasi Pilkada yang aman, sejuk dan damai.
Selanjutnya, Mereka masing-masing Paslon Pilkada Majalengka, juga berikrar bersama dan mengajak masyarakat menjaga keharmonisan politik agar Pilkada berlangsung sejuk, damai dan demokratis. Dalam pertemuan tersebut juga hadir Ketua KPUD dan Ketua Panwaslu Majalengka. (Rik)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
