JABAR NEWS | BANDUNG – Beberapa waktu belakangan santer diberitakan bahwa Deddy Mizwar akan dipasangkan dengan Ahmad Syaikhu.
Pria tersebut merupakan anggota DPRD Provinsi Jawa Barat yang diusung oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS) untuk Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jabar 2018 mendatang.
Deddy mengaku tidak masalah jika memang dirinya akan dipasangkan dengan kader PKS tersebut.
“Sama siapapun tidak apa-apa asal ada komunikasi,” ujar Deddy di Bandung, Senin (31/07/2017).
Namun begitu ungkap Deddy, dipasangkannya Ahmad Syaikhu dengan dirinya bukanlah keputusan final karena hal tersebut bukan merupakan keputusan dari kedua partai yakni partai Gerindra dan PKS tapi hal tersebut baru keputusan dari Partai PKS saja.
“Kita terima aja dulu sementara keputusan ini. Ini belum pasti baru keputusan satu partai,kan harus dua partai baru bisa jadi satu tiket untuk maju. Bisa jadi memang dipasangkan bisa juga tidak, kita lihat nanti bagaimana,” katanya.
Deddy mengaku pihaknya sudah bertemu dengan Ketua Partai Gerindra, partai yang akan mengusung dirinya untuk untuk berkomunikasi langsung dengan Presiden PKS untuk mengkonfirmasi perihal keputusan PKS tersebut.
“Saya minta pak Prabowo untuk komunikasi dengan PKS karena ini bukan hanya keputusan satu partai harus ada minimal dua partai jadi ada tiket untuk maju. Kalau satu partai entar seperti anak yang satukan diem aja kaya yatim piatu,” ucapnya seraya tertawa.
Deddy menilai dalam memasangkan calon diperlukan penilaian-penilaian tertentu sebagai pertimbangan untuk memasangkan calon A dengan calon B.
“Nanti kita harus ketemu mengenai apa yang dipertimbangkan untuk mencalonkan A dan B termasuk saya dengan Syaikhu. Mungkin ada alternatif lain, kan itu bisa saja,” tutup Wakil Gubernur Jabar ini. (Nur)
Jabar News | Berita Jawa Barat
