Gemar Makan Ikan Di Jabar Masih Minim

JABARNEWS | BANDUNG – Kendati Jawa Barat disebut sebagai provinsi penghasil ikan air tawar. Hampir 45-50% kebutuhan ikan air tawar di pasok dari Jabar.

Namun ternyata soal konsumsi ikan di provinsi ini masih minim. Demikian disampaikan Pjs Wali Kota Bandung Muhamad Solihin.

“Jadi gemar makan ikan tuh kan belum terbiasa di kita, padahal ikan air tawar di Jawa Barat ini termasuk paling besar di Indonesia cuma masyarakat Jawa Barat ini kurang senang makan ikan,” jelas Solihin usai menghadiri acara GEMARI (Gemar Makan Ikan) di lokasi area CFD Buah Batu, Minggu(8/4/2018).

Baca Juga:  STIKes Budi Luhur Cimahi Siap Berkontibusi pada Pemerintah dan Masyarakat

Padahal lanjut Solihin, kandungan protein di dalam ikan itu lebih besar dibandingkan protein hewani lainnya seperti daging sapi, kambing, dan daging ayam. Bukan itu saja, soal harga pun, ikan relatif lebih murah.

Baca Juga:  Orang Gangguan Jiwa Meningkat, DPRD Jabar: Karena Kehilangan Pekerjaan dan Masalah Ekonomi

“Ini langkah awal dari langkah yang akan dikembangkan selanjutnya. Tidak hanya di Bandung tapi juga di seluruh Jabar yang dipelopori Bandung dan ormas BBC. Saya harap ormas lain bahkan institusi pemerintah yang lain menyosialisasikanya dan bukan hanya seremonial tetapi hrs ada program kelanjutan,” imbuhnya.

Baca Juga:  Dukung Cak Imin, Ratusan Santri Banjar Jalan Kaki Ke Jakarta

Dari pemerintah sendiri kata Solihin, sebenarnya provinsi sudah sering melaksanakan gemar makan ikan namun respon masyarakat masih kecil.

“Tapi justeru yang saya apresiasi berat ini dari masyarakat sendiri, jadi saya sengaja hadir disini memberikan apresiasi,” ucapnya mengakhiri. (Vie)

Jabarnews | Berita Jawa Barat