JABARNEWS | PURWAKARTA — Calon wakil gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menegaskan, selama ini memiliki satu lawan terberat dalam Pilkada Jabar 2018.
“Lawan terberat saya itu bukan pasangan nomor satu, dua, atau tiga di Pilgub Jabar ini. Lawan terberat adalah diri kita sendiri. Bagaimana visi kita diterima masyarakat dan bagaimana kita kerja keras untuk rakyat,” ujar Dedi, di rumahnya, Jumat (9/3/2018).
Dikatakannya, selama ini ia tumbuh dalam kehidupan keluarga biasa atau masyarakat di perkampungan dengan ekonomi pas-pasan. Latar belakang itu membuatnya mengetahui kondisi ekonomi dan apa yang selama ini dibutuhkan masyarakat.
Selanjutnya, sistem tata kelola pemerintahan selama dia memimpin Purwakarta sepuluh tahun diyakininya mampu mengembangkan daerahnya maju dan bersaing. Itu melalui cara memadukan kebudayaan Sunda dan era modernisasi di beberapa sektor.
Dia mengatakan, selama ini memiliki nilai poin tambahan karena mempunyai jaringan relawan di seluruh daerah Jawa Barat. Dia selalu bersilaturahim secara langsung sejak tahun 2008 sampai sekarang untuk memenuhi undangan masyarakat.
“Kalau saya berkunjung dan memenuhi undangan masyarakat baik di perkotaan, apalagi perkampungan sejak tahun 2008,” ujarnya. (Des)
Jabarnews | Berita Jawa Barat