Benda Ini Disebut Jauh Lebih Mahal dari Emas dan Berlian, Berapa Harganya?

Californium (1)
Bentuk Californium. (foto: istimewa)

Californium pertama kali ditemukan pada tahun 1950-an dan menciptakan kejutan besar. Namun, kejutan ini tidak terkait dengan sifat atau karakteristik fisiknya, melainkan dengan harganya yang sangat luar biasa.

Sebagai contoh, untuk membeli satu gram Californium, harganya bisa mencapai $315 miliar atau setara dengan Rp. 4.166.816.431.916.192. Anda bisa menghitungnya sendiri.

Baca Juga:  MA Tolak Kasasi JPU, Dua Polisi Terdakwa Kasus Pembunuhan Anggota Laskar FPI Divonis Bebas

Dikutip dari berbagai sumber, Californium merupakan unsur sintetis radioaktif yang tidak ditemukan secara alami. Californium termasuk dalam golongan aktinida, salah satu dari 15 unsur logam radioaktif yang terdaftar dalam tabel periodik.

Unsur ini memiliki warna putih keperakan, mudah dibentuk, dan sangat lembut, bahkan dapat diiris dengan silet. Dalam hal sifat kimia, californium cukup reaktif. Di suhu kamar, ia akan perlahan-lahan mengalami oksidasi jika terpapar udara.

Baca Juga:  Spesial Pelaku Pencurian Emas Berhasil Diamankan Polresta Purwakarta, Ini Modusnya

Semua isotop californium bersifat radioaktif. Salah satu yang paling stabil adalah Cf-251, dengan waktu paruh sekitar 800 tahun. Isotop Cf-252, di sisi lain, adalah sejenis emitor neutron yang sangat kuat, artinya ia mampu melepaskan neutron ketika mengalami peluruhan.

Baca Juga:  Emak-emak Berdaster Pencuri Emas Hingga Uang Tunai di Purwakarta Diringkus Polisi

Menurut laporan dari Live Science pada tanggal 16 Agustus 2023, perilaku seperti ini sangat jarang ditemui. Isotop Cf-252 digunakan dalam berbagai industri, termasuk militer, sebagai detektor logam, dan untuk mendeteksi kelelahan serta tekanan logam pada pesawat terbang.