Pasundan

Kadis DP3APM Prihatin Adanya Kasus Video Asusila di Bandung

×

Kadis DP3APM Prihatin Adanya Kasus Video Asusila di Bandung

Sebarkan artikel ini

JABARNEWS | BANDUNG – Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Pemberdayaan Masyarakat (DP3APM) Kota Bandung, Dedi Supandi merasa prihatin adanya kasus video asusila yang melibatkan anak-anak dan wanita dewasa yang viral saat ini.

“Saya sangat prihatin dengan kondisi yang terjadi. Saya sudah melihat langsung ke lokasi ternyata korban-korban tinggal di rumah-rumah liar yang berada di bantaran PT. KAI,” ungkapnya saat ditemui di Kantor Kecamatan Kiaracondong, Kota Bandung, Senin (08/01/2018).

Baca Juga:  Waduh! Angka Kekerasan Perempuan dan Anak di Kota Bandung Meningkat

Terkait dengan ketiga anak yang menjadi korban pada video tersebut pihaknya sudah membawa ke Rumah Aman, dimana para korban diberikan test psikologis dan juga pendampingan psikologis.

“Tiga orang anak yang saat ini menjadi korban sudah kita amankan di Rumah Aman mulai dari hari Sabtu,” tuturnya.

Baca Juga:  Berkah Ini Mah... Aturan Kenaikan Gaji PNS Rampung Akhir Januari 2019

Selain itu, DP3APM menyatakan para korban berkemungkinan tidak dapat dikembalikan kepada keluarganya masing-masing dikarenakan orang tua korban juga mempunyai andil pada kasus tersebut.

“Sangat sulit untuk mengembalikan ketiga anak itu ke keluarganya, kenapa? Karena ternyata pelaku dari ketiga anak itu adalah keluarganya sendiri,” terangnya.

Baca Juga:  Satu Keluarga Di Sukabumi Tewas Terbakar, Dipicu Aksi Bakar Diri Ayah

Dedi berharap dengan adanya kasus tersebut tidak berpengaruh kepada status Kota Bandung yang sudah menyandang gelar sebagai Kota Layak Anak.

“Kota Layak Anak itu kita berharap dari sebuah upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Kota, dari satu sisi di lingkungan RW tersebut tentang kekerasan dalam rumah tangga berhasil ditekan,” pungkasnya.

Laporan: Teddy Permana

Tinggalkan Balasan