JABARNEWS | JAKARTA – Dari 88.531 hewan kurban yang telah dilakukan pemeriksaan dari beberapa tempat oleh Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian DKI Jakarta, sebanyak 198 hewan sakit, 10 hewa cacat, dan 349 hewan belum memenuhi syarat disembelih karena faktor usia.
Kepala Seksi Kesehatan Masyarakat Veteriner Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian DKI Jakarta, Rismi mengatakan seluruh hewan yang dinyatakan tidak sehat itu terdiri dari sapi, kerbau, kambing, dan domba.
Hewan-hewan tersebut telah dilakukan pemeriksaan oleh tim Pusat Pelayanan Kesehatan Hewan dan Peternakan (Pusyankeswannak) Dinas KPKP DKI Jakarta dan Satlak Kecamatan.
“Hewan kurban yang dijajakan di Ibu Kota itu berasal dari Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara Barat (NTB). Sebenarnya sih bagus. Karena didatangkan dari daerah yang cukup jauh jadi termak kecapean sehinga rawan sakit. Ada yang batuk, kena debu mata merah dan lain sebagainya,” kata Rismi kepada wartawan, di Jakarta, Jumat (9/8/2019).
Rismi memastikan bahwa hewan yang akan disembelih nanti termasuk ke dalam kategori sehat. Terkait penemuan hewan yang sakit, pihaknya telah memberikan suplemen kepada para penjual.
“Mereka penjual udah paham ini, ternak untuk kurban ada syarat yang dipenuhi untuk bisa dijadikan ternak kurban salah satunya kesehatan tadi mereka jadi sudah paham. Jadi ternak yang dikirim sudah sehat kualitas untuk kurban,” kata dia.
Pihaknya tambah Rismi saat hari H penyembelihan kurban nanti akan menerjunkan tim ke setiap masjid guna memantau hewan yang akan dipotong untuk pemeriksaan antemortem. (Kis)
Jabar News | Berita Jawa Barat
