Dia menyebutkan akibat kejadian itu sebanyak 19 orang mengalami luka-luka. Dari jumlah korban itu, tiga orang harus dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Slamet Garut, dan lainnya dirawat di Puskesmas Cisurupan.
“Tiga orang dirujuk ke RSU dr Slamet, dan 16 orang masih dalam perawatan PKM Cisurupan,” jelasnya.
Dia menyampaikan jalur wisata Gunung Papandayan tersebut rawan terjadinya kecelakaan lalu lintas karena banyak tikungan jalan dan turunan tajam.
Menurut Asep, kendaraan wisatawan yang hendak melewati jalur wisata itu harus meningkatkan kewaspadaan, dan pengemudi dalam keadaan fit.
Selain itu, lanjut dia, pengemudi harus terlebih dahulu memperhatikan fungsi rem kendaraan dan tidak melajukan kendaraannya dengan cepat karena berisiko terjadi kecelakaan.