Dipaksa Bersetubuh Dengan Kucing Oleh Temannya, Seorang Bocah Asal Tasik Depresi Hingga Meninggal Dunia

Ilustrasi perundungan siswa SD. (foto: ilustrasi)

“Saya minta jangan lagi ke anak lainnya,” katanya.

Sementara itu, Ketua KPAID Kabupaten Tasikmalaya Ato Rianto membenarkan kejadian perundungan yang menewaskan bocah SD di Tasikmalaya.

Baca Juga:  Mengulas Kampung Naga Tasikmalaya Sebagai Warisan Budaya Sunda

KPAID sudah mengunjungi rumah korban dan akan memproses kejadian tersebut agar tidak ada lagi kejadian serupa.

“Sesuai keterangan keluarga, anak 11 tahun ini dibully sampai depresi. Kemudian meninggal saat rekaman pemaksaan tak senonohnya tersebar. Kita juga akan proses hukum supaya kejadian ini tak terulang lagi,” tandasnya. (Red)

Baca Juga:  Kenal Lewat Medsos, Pemuda di Tanjungbalai Setubuhi Perempuan di Bawah Umur