Lulus Cumlaude, Disertasi Kombes Pol Yade Setiawan Ujung Soroti Temuan Baru dalam Evaluasi Penanganan Covid-19

Kombes Pol Yade Setiawan Ujung saat sidang promosi gelar Doktor yang diadakan di ruang sidang Program Pasca Sarjana FISIP Universitas Padjadjaran pada Kamis (4/4/2024). (Foto: Istimewa).

“Elemen tersebut adalah perumusan kebijakan, formulasi kebijakan, implementasi kebijakan dan evakuasi kebijakan,” jelasnya.

Dengan adanya temuan ini, maka ternyata ada elemen lain dalam kebijakan publik agar objektif dalam perumusan kebijakan dapat dicapai yaitu elemen Pro Aktif.

Baca Juga:  Ini Data Kasus HIV/AIDS di Pangandaran Selama Pandemi Covid-19, Ada Kenaikan?

Tanpa adanya pendekatan Pro Aktif dari Polri untuk turun door to door serta masifnya kampanye terkait efektivitas vaksinasi, maka partisipasi publik tidak akan setinggi yang diharapkan.

Selain itu, perubahan kebijakan yang responsif ini mengindikasikan adanya proses evaluasi yang dilakukan Polri khususnya Polrestabes Bandung secara dinamis dengan temuan dilapangan.

Baca Juga:  Uu Ruzhanul Ulum Sebut Jabar Jadi Palang Pintu Terakhir Pelayanan Kesehatan Selama Covid-19

Penelitian Kombes Pol Yade Setiawan Ujung berhasil menemukan bahwa partisipasi masyarakat menjadi tinggi dalam program vaksinasi ini khususnya di periode tahun 2021 sehingga mampu melandaikan dalam kurva Covid-19.

Baca Juga:  Jawa Barat Kehilangan Pendapatan Rp5 Triliun Selama Pandemi Covid-19, Sebut Ridwan Kamil

“Program vaksinasi menjadi salah satu kunci keberhasilan Operasi Aman Nusa II dalam melakukan penanggulangan Covid-19 yang turut dilaksanakan oleh Polri,” tandasnya. (Red)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News