Polres Metro Bekasi Gelar Expo Barang Bukti Virtual, Ada 80 Motor Curian

Gebyar Expo Virtual Barang Bukti pertama kali diadakan di Indonesia oleh keposian. (Humas Polri)

“Ada 12 orang yang hadir di sini untuk dikembalikan motornya dan kami serahkan. Ada juga 68 sepeda motor lainnya yang kami sampaikan informasinya secata virtual maupun fisik. Ini adalah hasil temuan Januari 2022, Desember 2021 dan bulan-bulan sebelumnya,” katanya.

Baca Juga:  Polri dan Dewan Pers Sosialiasi Perlindungan Kemerdekaan Pers, Ini Isinya

Sedangkan 68 unit sepeda motor lainnya sudah teridentifikasi pemiliknya dan akan diserahkan kembali ke polsek-polsek yang telah melakukan ungkap kasus.

Gidion mengimbau masyarakat yang merasa kehilangan motor agar membawa surat-surat bukti kepemilikan untuk dicocokkan kembali dengan data yang telah dikantongi kepolisian.

Baca Juga:  Bandingkan dengan Negara Lain, Ridwan Kamil: Indonesia Sukses Kendalikan Penyebaran Covid-19

“Harus memiliki identitas kepemilikan yang sah. Kalau terjadi peralihan atau balik nama terhadap pemiliknya diinformasikan saja, kami sudah pegang datanya. Kalau belum dihubungi petugas kami, silakan datang ke sini, kalau memang mirip dan cocok identitasnya akan kami kembalikan. Dan ini gratis, tidak dipungut biaya,” katanya.

Baca Juga:  Beraksi di 18 Lokasi, Dua Pelaku Curanmor di Purwakarta Diringkus Polisi

Seorang korban kasus curanmor Sunari mengaku bersyukur setelah motornya ditemukan oleh polisi. Sunari menceritakan bahwa dirinya telah menjadi korban pembegalan di Kalimalang pada 17 Oktober 2021 lalu.