JABARNEWS | BANDUNG – Bruntusan adalah salah satu kondisi kulit wajah yang hampir sama dengan jerawat. Bruntusan biasanya membuat tampilan kulit menjadi kasar dan tidak rata, karena terdapat penumpukan sel kulit mati dan minyak di dalam pori-pori kulit.
Bruntusan paling sering muncul di area dahi, karena area tersebut sering bergesekan dengan rambut. Penyebab bruntusan di dahi yang paling umum adalah rambut yang kotor, atau kulit dahi yang belum terbiasa bergesekan dengan poni.
Oleh sebab itu dilansir dari banyak sumber berikut beberapa penyebab bruntusan di bagian dahi yakni:
Pertama. Perubahan hormonal – Penyebab bruntusan di dahi yang pertama adalah karena perubahan hormonal. Bruntusan akan sangat umum terjadi pada masa pubertas karena kadar hormon berfluktuasi secara signifikan selama periode ini.
Kedua. Stress – Penyebab bruntusan di dahi yang kedua adalah stres. Terdapat hubungan antara stres dan kemunculan jerawat, meski alasannya belum jelas.
Karena hal tersebut, kalian biasa mulai mengatasi stres atau menghindari stres agar dahi kalian tidak mengalami bruntusan secara berlebih. Tentunya hal tersebut bisa kalian lakukan.
Ketiga. Kebersihan rambut – Penyebab bruntusan di dahi yang selanjutnya adalah kebersihan rambut. Rambut bisa menjadi sumber bruntusan dan jerawat di dahi.
Jika Anda jarang keramas secara teratur, hal ini dapat menyebabkan timbunan minyak di dahi dan penyumbatan yang memicu timbulnya jerawat. (Red)
