Hilal di Observatorium Albiruni Unisba Tidak Terlihat, Penentuan 1 Ramadhan 1445 H Tunggu Hasil Sidang Isbat

Pemantauan hilal di Observatorium Albiruni Fakultas Syariah Unisba pada Minggu (10/3/2024). (Foto: Rian/JabarNews).

JABARNEWS | BANDUNG – Universitas Islam Bandung (Unisba) dengan Kanwil Kementrian Agama Provinsi Jawa Barat Badan Hisab dan Rukyat Daerah (BHRD) Provinsi Jawa Barat melakukan pengamatan hilal 1 Ramadhan 1445 H.

Pemantauan hilal dilakukan di Observatorium Albiruni Fakultas Syariah Unisba dengan koordinat tempat Lintang -6˚54’12” LS, Bujur 107˚36’32” BT dan ketinggian tempatnya 750 Meter diatas permukaan laut pada Minggu (10/3/2024).

Baca Juga:  Meski Tak Ada yang Lihat Hilal, Pemerintah Tetapkan Idul Adha Jatuh pada Kamis 29 Juni

Kepala Observatorium Albiruni, Encep Abdul Rojak mengatakan bahwa pemantauan hilal ini berstatus resmi terdaftar sebagai titik pengamatan hilal awal Ramadhan.

Baca Juga:  Tertimpa Pohon Petai, Pelajar di Simalungun Patah Tulang

“Artinya hasil dari pengamatan ini akan dilaporkan kepada Kementrian Agama Republik Indonesia sebagai bahan Itsbat Awal Ramdhan 1445 H,” kata Encep.

Baca Juga:  Soal Insiden Kecelakaan Kereta Teknis KCJB, DPRD Jabar: Ada Kelalaian

Encep menerangkan, jtimak atau konjungsi terjadi pada pukul 16:01 WIB. Konjungsi berarti posisi Bumi, Bulan, dan Matahari berada pada satu garis astronomis. Sejak terjadinya konjungsi sampai dengan waktu pengamatan disebut Umur bulan/hilal sekitar 2 jam 7 menit.